Harlah ke-18 INSYA Meriah, Kehadiran Gus Iqdam Disambut Ribuan Jamaah

Gus Iqdam Kholid (tengah) dan RKH. Mohammad Nasih Asschal bersama para kyai dimalam puncak harlah INSYA ke-18 (foto: istimewa)

Bangkalan (pojokmadura.id) – Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-18 Institut Agama Islam Syaichona Mohammad Cholil (INSYA) berlangsung sangat meriah. 

Ribuan jamaah memenuhi halaman kampus di Desa Martajasah, Bangkalan, Sabtu malam (13/9/2025).

Mereka hadir mengikuti pengajian umum bersama dai muda yang tengah populer, Gus Iqdam Kholid. 

Kemeriahan itu semakin menegaskan bahwa kampus INSYA terus berkomitmen untuk tampil sebagai pusat pengembangan SDM yang adaptif terhadap tantangan zaman.

Ketua Senat INSYA, RKH. Muhammad Nasih Aschal, menekankan bahwa usia 18 tahun ini menjadi penanda transformasi besar. 

Dari sekolah tinggi kini resmi berstatus institut, INSYA ingin lebih progresif dalam merespons kebutuhan masyarakat.

“Ini bukan hanya perubahan administratif. Kami ingin INSYA menjadi motor lahirnya generasi Madura yang berdaya saing, khususnya dalam menghadapi era society 5.0,” ujarnya.

Ra Nasih menilai kehadiran Gus Iqdam bukan sekadar mendatangkan massa, tetapi juga menginspirasi perubahan cara pandang masyarakat. 

“Beliau sosok muda dengan pengaruh positif, dan itu sejalan dengan visi kami untuk menanamkan mindset baru dalam pembangunan Madura,” tambahnya.

Ra Nasih juga memaparkan sejumlah program unggulan kampus. Salah satunya pendirian halal center yang akan membantu pelaku usaha lokal memperoleh sertifikasi halal. 

Selain itu, INSYA juga memperkuat basis akademik keilmuan Islam sekaligus merespons persoalan ekonomi yang dihadapi masyarakat.

Dengan terobosan tersebut, INSYA menegaskan dirinya siap menjadi kampus yang bukan hanya mengajar, tetapi juga memberi solusi nyata. 

“Target kami jelas, INSYA harus adaptif, inovatif, dan memberikan dampak langsung ke masyarakat,” tutup Nasih. [rus/red]

Share Artikel

Artikel dilindungi, Semua tulisan dalam media ini sepenuhnya milih pojokmadura.id